"Saya kira begini, kita pun juga hendaknya bisa lebih mengendalikan diri," imbuh dia.
(Baca juga: Bendera HTI Dibakar, PBNU: Tindakan Banser Didasari Rasa Cinta Tanah Air)
Lebih lanjut ia mengapresiasi permintaan maaf yang telah dilakukan Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor karena sudah membuat kegaduhan akibat ulah oknum Banser yang main hakim sendiri dengan membakar bendera Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).
"Sebenarnya sah-sah saja asalkan ada permohonan maaf bahwa ada keyakinan yang berbeda kalau ada pihaknya yang berbeda dengan yang lain. Pada intinya kan itu yang sebenarnya, itu yang menyebabkan kegaduhan, selanjutnya kebencian satu dengan yang lain," pungkasnya.
(Awaludin)