DVI Polri Kembali Identifikasi 17 Korban Lion Air

Puteranegara Batubara, Jurnalis
Selasa 06 November 2018 19:12 WIB
Konfrensi Pers Tim DVI Mabes Polri di RS Polri, Kramat Jati, Jaktim (foto: Puteranegara/Okezone)
Share :

JAKARTA - Tim Disaster Victim Identification (DVI) Rumah Sakit (RS) Polri kembali berhasil melakukan identifikasi terhadap 17 korban jatuhnya pesawat Lion Air JT-610 yang jatuh di Perairan Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat.

Hasil tersebut didapatkan setelah melakukan pencocokan data postmortem, antemortem. Setelah itu, tim DVI langsung melakukan sidang rekonsiliasi hari ini.

(Baca Juga: Barang Milik Korban Lion Air PK-LQP Masih Disimpan, Ini Penjelasan KNKT)

 

"Sidang rekonsiliasi hari ini DVI berhasil mengidentifikasi 17 korban penumpang Lion Air," ucap Kepala Bidang DVI Mabes Polri Kombes Lisda Cancer dalam jumpa pers di RS Polri,Jakarta Timur, Selasa (6/11/2018).

Sementara itu, untuk data antemortem atau keluarga korban sendiri, RS Polri mencatat ada sebanyak 256 laporan. Adapun rinciannya adalah, data antemortem RS Bhayangkara Polri Kramat Jati sebanyak 213 laporan dan dari Polda Bangka Belitung sebanyak 43 pelapor.

Sebelumnya, tercatat sudah ada 27 korban pesawat Lion Air jatuh yang teridentifikasi dengan jenis kelamin perempuan sebanyak 9 penumpang dan laki-laki 18 penumpang.

Berikut 13 korban jatuhnya pesawat Lion Air yang berhasil diidentifikasi kemarin: 

1. Reni Aryanti, perempuan usia 51 tahun teridentifikasi melalui DNA. 

2. Muhammad Ravi Andrian, laki-laki usia 24 tahun teridentifikasi melalui DNA. 

3. Eryanto, laki-laki usia 41 tahun teridentifikasi melalui DNA. 

4. Vera Junita, perempuan usia 22 tahun teridentifikasi melalui DNA. 

5. Resti Amelia, perempuan, usia 27 tahun teridentifikasi melalui DNA. 

6. Fifi Hajanto, perempuan, usia 42 tahun, teridentifikasi melalui pemeriksaan DNA.

7. Dede Anggraini, perempuan, usia 40 tahun, teridentifikasi melalui pemeriksaan DNA.

8. Petrous Rudlof Sayers, laki-laki, usia 58 tahun, teridentifikasi melalui pemeriksaan sidik jari. 

9. Eka Suganda, laki-laki, usia 49 tahun, teridentifikasi melalui pemeriksaan sidik jari. 

10. Niar R Soegyono, perempuan, usia 39 tahun, teridentifikasi melalui pemeriksaan sidik jari.

11. Sudibyo Onggo Wardoyo, laki-laki, usia 40 tahun, teridentifikasi melalui pemeriksaan sidik jari. 

12. Hendra, laki-laki, usia 39 tahun, teridentifikasi melalui pemeriksaan DNA. 

13. Mito, laki-laki, usia 37 tahun, teridentifikasi melalui pemeriksaan sidik jari.

 

Sementara itu, daftar 14 penumpang yang berhasil diidentifikasi DVI sebelumnya adalah:

1. Jannatun Cintya Dewi, perempuan 24 tahun, teridentifikasi lewat sidik jari tangan kanan. 

2. Candra Kirana, pria 29 tahun, teridentifikasi dari tanda medis dan properti korban. 

3. Monni, perempuan 41 tahun, teridentifikasi dari tanda medis. 

4. Hizkia Jorry Saroinsong, pria 23 tahun, teridentifikasi dari sidik jari dan tanda medis. 

5. Endang Sri Bagusnita, perempuan 20 tahun, teridentifikasi dari sidik jari dan tanda medis. 

6. Wahyu Susilo, pria 31 tahun, teridentifikasi dari tanda medis dan properti korban. 

7. Fauzan Azima, pria 25 tahun, teridentifikasi dari sidik jari dan tanda medis. 

8. Rohmanir Pandi Sagala, pria 23 tahun, teridentifikasi dari sidik jari dan tanda medis. 

9. Dodi Junaidi, pria 40 tahun teridentifikasi dari sampel DNA. 

(Baca Juga: 181 Kantong Jenazah Korban Lion Air Berhasil Dievakuasi)

10. Muhammad Nasir, pria 29 tahun, teridentifikasi dari sampel DNA. 

11. Janry Efriyanto Sianturi, pria 26 tahun, teridentifikasi dari sampel DNA dan tanda medis. 

12. Karmin, pria 68 tahun, teridentifikasi dari sampel DNA. 

13. Hawinoko, pria 54 tahun, teridentifikasi dari sampel DNA. 

14. Verian Utama, pria 31 tahun, teridentifikasi dari sampel DNA.

(Fiddy Anggriawan )

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya