Fakta-Fakta Pembantaian 31 Pekerja Jembatan oleh OPM di Papua

, Jurnalis
Kamis 06 Desember 2018 21:29 WIB
Foto Istimewa
Share :

Saat tim sudah berada di lokasi, helikopter mendapat tembakan dari arah puncak. Tim Nanggala pun melakukan tembakan balasan. Hingga akhirnya peluru milik KKB mengenai baling-baling helikopter TNI jenis Bell.

5. 150 TNI-Polri dikerahkan

Pasca tragedi ini, pemerintah pun mengerahkan sekira 150 personel TNI-Polri untuk meningkatkan kemanan Papua. Selain itu, penambahan personel diharapkan mampu memulihkan situasi di lokasi kejadian dan mengawal daerah-daerah yang ternyata tidak aman.

"Masyarakat Papua butuh kenyamanan keamanan sehingga pemerintah dengan cepat mengirimkan kurang lebih 150 personel TNI-Polri untuk segera mengembalikan situasi itu," ujar Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko di istana, Jakarta, Rabu (5/12/2018).

6. Jokowi mengecam

Menyikapi situasi terakhir tragedi di Papua ini, Presiden Joko Widodo mengecam Panglima TNI dan Kapolri untuk mengejar dan menangkap seluruh pelaku tindakan biadab tersebut. Ia juga menegaskan, tidak ada tempat untuk kelompok-kelompok kriminal senjata seperti ini di Tanah Papua maupun seluruh pelosok Tanah Air.

“Dan kita juga tidak akan pernah takut,” ungkap Jokowi dalam konferensi pers di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (5/12/2018).

Jokowi juga mengatakan, tragedi ini membuat tekad Bangsa Indonesia membara untuk melanjutkan tugas besar membangun Tanah Papua. Ia pun telah menyampaikan kepada Menteri PU pembangunan jalan di Wamena-Mamugu untuk tetap diteruskan dan Trans Papua sepanjang 4.600 km harus segera diselesaikan.

 

7. Komnas HAM gelar aksi bakar lilin

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya