JAKARTA - Sekretaris Kemenpora Gatot Dewa Broto mengakui adanya operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dari operasi senyap itu turut dibawa Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora, Mulyana.
"Dari info tersebut, diketahui ada 3 pejabat dan staf Deputi IV yang dibawa KPK, yaitu: Deputi IV, seorang PPK, seorang Bendahara, dan dua staf," kata Gatot di Jakarta, Rabu (18/12/2018).
"Tadi sekitar jam 20.00 saat saya sedang ada acara luar kantor, ada informasi masuk ke WA saya bahwa baru saja ada OTT di Kemenpora," ujarnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, telah disegel tiga ruangan, yakni Deputi IV, Asdep Orpres, dan ruang staf.