(Baca Juga: Pemkot Surabaya Akan Cek Izin Pengerjaan Proyek RS Siloam)
Menurut Luki, pihaknya sudah memintai keterangan dari beberapa saksi pekerja proyek. Serta memeriksa laporan harian. Di samping itu, juga akan mendatangkan ahli geologi dari Jakarta. Ini dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti dari amblesnya jalan.
"Untuk mengamankan lokasi, kami mendirikan pos pengamanan dan daerah pembatas. Sebab tanah seperti masih bergerak, masyarakat dihimbau jangan mendekat ke lokasi," tandas Luki.
Akibat amblesnya jalan tersebut, akses di Jalan Gubeng ditutup total. Sehingga pengguna jalan agar menghindari jalur tersebut untuk menghindari kemacetan. Jalan Gubeng sendiri ambles dengan kedalaman sekitar 20 meter dan panjang 50 meter tadi malam, setelah Surabaya diguyur hujan beberapa hari terakhir.
(Angkasa Yudhistira)