JAKARTA – Indonesia telah mengajukan pencalonan diri sebagai anggota dari dewan hak asasi manusia (HAM) PBB untuk periode 2020-2022 yang pemilihannya akan digelar pada tahun ini. Pencalonan tersebut merupakan bagian dari langkah Indonesia untuk berperan aktif di dunia internasional.
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, Indonesia siap bekerja sama dengan negara-negara lain untuk memajukan nilai-nilai HAM dan berharap pencalonan ini mendapat dukungan dari rakyat Indonesia.
BACA JUGA: Indonesia Resmi Jadi Anggota Tidak Tetap Dewan Keamanan PBB
“Sebagai “Mitra Sejati untuk Demokrasi, Pembangunan dan Keadilan Sosial”, Indonesia siap bekerja sama dengan negara lainnya untuk memajukan dan melindungi nilai-nilai HAM,” kata Menlu Retno dalam pidato Pernyataan Pers Tahunan Menteri Luar Negeri RI (PPTM) yang disampaikan di Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Rabu (9/1/2019).
Selain upaya untuk menjadi anggota Dewan HAM PBB, tahun ini Indonesia juga resmi duduk sebagai anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB untuk periode 2019-2020 dan akan memegang presidensi Dewan Keamanan dari Mei 2019 sampai pertengahan 2020 mendatang.