"Moeldoko sampaikan itu karena tahu dia, mungkin semakin tertekan dengan langkah yang kami lakukan ternyata di luar kemampuan mereka. Mereka tidak menduga sama sekali apa yang kami lakukan. Mereka terlihat sangat panik, ketakutan maka respons Moeldoko bisa dikatakan respon panik dan ketakutan," tukasnya.
(Baca Juga : Ini Alasan Alumni UI Deklarasi Dukung Jokowi)
Sementara itu, kubu Jokowi-Ma’ruf Amin juga mendirikan posko di Sumatera, yang merupakan basis suara Prabowo-Sandi. Namun, Ferdinand menyatakan situasinya berbeda dengan markas BPN di Solo.
"Agak berbeda situasinya kalo di Sumatera (TKN) buka (posko) seperti itu tidak akan ngefek. Ini dekat dengan kediaman Jokowi jadi ini berbeda situasinya tidak bisa disamakan dengan di Solo," tukasnya.
(Baca Juga : Ma'ruf Amin Pastikan Kasus Novel Baswedan Tak Pengaruhi Elektabilitas)
(Erha Aprili Ramadhoni)