Baca juga: Polri Bentuk Tim Gabungan Novel Baswedan, Ketua DPR: Jangan Dikaitkan dengan Politik
Tudingan itu dibantah Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Mohammad Iqbal. Ia menyebut tim tersebut butuh orang-orang yang memahami teknis penyelidikan, bukan sosok yang semata-mata representasi eksternal kepolisian.
Iqbal mengatakan, tim gabungan kasus Novel ini juga sepatutnya tidak disamakan dengan Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) kasus pembunuhan aktivis HAM, Munir, yang dibentuk tahun 2004 pada era kepresidenan Susilo Bambang Yudhoyono.
"TGPF Munir tidak bekerja secara teknis dan terdiri dari profesional atau tokoh masyarakat, tapi apakah mereka mampu menyelidiki dan menganalisa CCTV sebagainya?" kata Iqbal.
Politis?
Adapun, keputusan Polri membentuk tim gabungan untuk kasus Novel diumumkan akhir pekan lalu, kurang sepekan dari jadwal debat.