"Kami yakin bahwa 'ya' akan menang," kata Pimpinan MILF, Murad Ebrahim kepada CNN Filipina, Senin.
"Jika tidak ada manipulasi, tidak ada intimidasi, akan ada persetujuan yang luar biasa," tambahnya.
Presiden Filipina, Rodrigo Duterte dinilai sebagai tokoh yang berjasa mendorong terjadinya referendum Bangsamoro. Mantan Wali Kota Davao itu memastikan dukungan Kongres Filipina untuk rencana Bangsamoro yang dinegosiasikan oleh pendahulunya.
Hasil referendum diharapkan akan diumumkan pada Jumat.
Pekan lalu Duterte mendesak para pemilih untuk menyetujui rencana itu dan menunjukkan bahwa mereka menginginkan perdamaian, pembangunan, dan kepemimpinan lokal yang "benar-benar mewakili dan memahami kebutuhan masyarakat Muslim".