Filipina Gelar Referendum Otonomi Wilayah Muslim Bangsamoro

Rahman Asmardika, Jurnalis
Senin 21 Januari 2019 11:10 WIB
Presiden Filipina Rodrigo Duterte dan Pimpinan MILF Murad Ebrahim berjabat tangan saat melakukan serahterima dokumen undang-undang daerah otonomi, Manila, 6 Agustus 2018. (Foto: Reuters)
Share :

BACA JUGA: Duterte Berikan Status Otonomi untuk Wilayah Mayoritas Muslim di Mindanao

Para pendukung rencana itu mengatakan bahwa langkah tersebut akan mengatasi tingkat pekerjaan, pendapatan, pendidikan, dan pembangunan terendah di Filipina.

MILF dan Pemerintah Filipina berharap otonomi akan mengarah pada investasi yang lebih besar dalam infrastruktur dan sumber daya alam di Mindanao, dan memungkinkan perluasan ekspor buah dan nikel serta pengembangan industri minyak kelapa sawit di wilayah itu.

(Rahman Asmardika)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya