Pesawat Rusia Diklaim Akan Bawa Pergi 20 Ton Emas dari Venezuela

CARACAS – Sekira 20 ton emas dari bank sentral Venezuela siap untuk diangkut keluar dari negara itu dengan menggunakan pesawat Boeing 777 Rusia yang mendarat telah di Caracas. Hal itu disampaikan seorang anggota parlemen Venezuela melalui Twitter pada Selasa.

Tujuan dari batangan emas senilai USD840 juta (sekira Rp11,8 triliun) itu masih belum diketahui, tetapi seorang sumber mengatakan kepada Bloomberg bahwa jumlah tersebut sama dengan 20 persen dari cadangan emas yang dimiliki Venezuela.

BACA JUGA: Dituduh Berkomplot dengan Asing, Venezuela Selidiki dan Bekukan Aset Pemimpin Oposisi

Bloomberg tidak mengidentifikasi anggota parlemen yang menulis tweet itu sebagai Jose Guerra. Dia tidak memberikan bukti terkait klaimnya tersebut, tetapi dalam laporan itu Guerra diidentifikasi sebagai seorang mantan pakar ekonomi untuk bank sentral Venezuela yang masih memiliki hubungan dekat dengan pegawai di sana.

Kantor berita Noticias Venezuela, sebelumnya mem-posting sebuah pesawat Boeing 777 milik maskapai Norwind dari Moskow yang mendarat di Venezuela hanya dengan seorang kru pesawat di dalamnya.

Menteri Keuangan Venezuela, Simon Zerpa, menolak memberikan komentar mengenai isu batangan emas itu ketika dihubungi Bloomberg, namun dia membantah ada pesawat Rusia yang mendarat di Bandara Internasional Simon Bolivar di Caracas.

"Saya akan mulai membawa pesawat Rusia dan Turki setiap pekan sehingga semua orang takut," katanya berkelakar sebagaimana dilansir Fox News.