Peristiwa 10 Februari, Mongol Duduki Bagdad hingga Warga Polandia Diusir dari Uni Soviet

JAKARTA - Pasukan Mongol berhasil menduduki sekaligus membumihanguskan Bagdad, yang saat itu dikuasai Kekhalifahan Abbasyiah, 10 Februari 1258. Sebelumnya, pasukan Mongol telah mengepung Bagdad selama 12 hari.

Selain itu , masih banyak peristiwa bersejarah lainnya yang terjadi pada 10 Februari setiap tahunnya. Dihimpun dari Thepeoplehistory.com dan Wikipedia.org, berikut sejumlah peristiwa bersejarah pada 10 Februari yang dirangkum dalam Sejarah Hari Ini:

 Baca juga: Peristiwa 7 Februari: Dipatenkannya Monopoli hingga Film Pinocchio Dirilis ke Bioskop

1258

Pasukan Mongol berhasil menduduki sekaligus membumihanguskan Bagdad, yang saat itu dikuasai Kekhalifahan Abbasyiah, setelah mengepungnya selama 12 hari. Sebanyak 10.000 orang tewas dalam peristiwa yang sekaligus mengakhiri kekuasaan Kekhalifahan Abbasiyah di Bagdad itu.

 

1814

Pasukan Prancis berhasil mengalahkan pasukan Rusia di Champaubert, Prancis. Di salah satu pertempuran pada masa Perang Koalisi Keenam itu, Rusia harus kehilangan 2.400 sampai 3.000 tentaranya, sedangkan Prancis hanya kehilangan 200 sampai 600 tentaranya, Selain itu, pemimpin pasukan Rusia dalam pertempuran tersebut, Zakhar Olsufiev, ditangkap pihak Prancis.

 Baca juga: Peristiwa 6 Februari, Lahirnya Bob Marley hingga Jatuhnya Boeing 757 yang Tewaskan 189 Orang

1862

Pasukan Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) menghancurkan sekelompok kapal kecil dari pasukan Konfederasi Amerika dalam Pertempuran Elizabeth City di Sungai Pasquotank, Carolina Utara. Dalam salah satu pertempuran di masa Perang Saudara AS itu, Konfederasi Amerika harus rela kehilangan empat kapal kecil yang ditenggelamkan, satu kapal yang ditawan, lima tentara yang tewas, dan 34 tentara yang ditahan.

1936

Pertempuran antara pasukan Italia dan pasukan Etiopia meletus di Calamino, Antolo, dan Amba Aradam di Etiopia. Pertempuran itu berlangsung selama 10 hari dan berkahir dengan kemenangan Italia.

1940

Pasukan Uni Soviet mulai mendeportasi warga Polandia Timur ke wilayah Siberia. Hal itu dilakukan setelah Uni Soviet berhasil menduduki wilayah Polandia Timur.

1943

Pertempuran yang melibatkan pasukan Jerman dan pasukan Spanyol yang melawan Uni Soviet meletus di Krasny Bor, dekat wilayah yang kini disebut Saint Petersburg, Rusia. Salah satu pertempuran di masa Perang Dunia II itu berlangsung selama empat hari. Pasukan Jerman dan Spanyol menjadi pemenang dalam pertempuran yang disebut Pertempuran Krasny Bor itu.

 Baca juga: Peristiwa 2 Februari: Peringatan HUT Universitas Indonesia hingga Feri Tenggelam di Papua Nugini

1952

Partai Kongres India yang dipimpin oleh Pandit Jawaharlal Nehru berhasil memenangi pemilihan umum pertama di India. Kala itu, selain memimpin Partai Kongres India, Pandit Jawaharlal Nehru juga merupakan perdana menteri India.

1962

Pesawat mata-mata milik Amerika Serikat (AS) ditembak jatuh kala melintasi langit Uni Soviet. Pilot pesawat tersebut, Francais Gary Powers, berhasil selamat meskipun akhirnya ditahan pihak Uni Soviet. Setelah dilakukan perundingan, Uni Soviet bersedia melepaskan Gary setelah pihak AS juga bersedia melepas mata-mata Uni Soviet yang ditahan.

 Baca juga: Peristiwa 1 Februari, Mengenang Banjir Jakarta 2007 hingga Wafatnya Drummer Koes Plus

1986

Radamel Falcao Garcia Zarate lahir di Santa Marta, Kolombia. Kini, namanya dikenal luas sebagai pemain sepak bola yang membela salah satu klub besar di Liga Prancis, AS Monaco. Sebelum membela AS Monaco, Falcao sempat membela Atletico Madrid dari 2011 hingga 2013. Pemain yang berposisi sebagai striker itu juga pernah dipinjamkan ke dua klub besar di Inggris, yakni Manchester United pada 2014 hingga 2015 dan Chelsea pada 2016.

2005

Korea Utara (Korut) mengumumkan penundaan keikutsertaannya dalam perundingan multinasional untuk membahas program persenjataan. Saat itu juga, Korut secara resmi mengaku sedang mengembangkan senjata nuklir.

(Fakhri Rezy)