Hillary Clinton Tak Berencana Maju dalam Pilpres AS 2020

NEW YORK - Mantan Calon Presiden Amerika Serikat (AS) Hillary Clinton dalam sebuah wawancara dengan stasiun televisi News 12, mengungkapkan bahwa dia tidak berencana untuk kembali maju sebagai calon presiden pada pemilihan 2020. Hillary bahkan mengatakan bahwa dia tidak berencana untuk mencalonkan diri untuk jabatan publik apa pun di masa mendatang.

Dalam wawancara pers pertamanya sejak pemilihan sela, mantan Ibu Negara itu mengatakan bahwa dia tidak mempertimbangkan untuk maju pada pemilihan 2020, tetapi dia bermaksud untuk terus berjuang demi lebih dari 65 juta warga AS yang memilihnya dalam pemilihan presiden lalu.

"Saya tidak maju, tapi aku akan terus bekerja dan berbicara dan membela apa yang saya yakini," kata Hillary dalam wawancara pada Senin sebagaimana dilansir i24 News.

"Saya ingin memastikan bahwa orang-orang mengerti saya akan terus berbicara, saya tidak akan ke mana-mana," katanya. “Apa yang dipertaruhkan di negara kita, hal-hal yang terjadi saat ini, sangat meresahkan bagi saya. Saya juga berpikir keras tentang bagaimana kita bisa mulai berbicara dan mendengarkan satu sama lain lagi."

Dalam pemilihan presiden 2016, Hillary yang merupakan calon yang difavoritkan kalah secara mengejutkan dari Donald Trump. Menyusul kekalahan tersebut, perempuan berusia 71 tahun itu mulai mengurangi penampilan publiknya, namun tidak pernah benar-benar mundur dari dunia politik.

Menjelang pemilihan presiden 2020, mulai muncul kabar bahwa Hillary akan kembali maju sebagai salah satu kandidat dari Partai Demokrat. Namun Hillary belum pernah mengonfirmasi atau membantahnya.

Selain menyatakan tidak akan maju kembali sebagai calon presiden, Hillary juga mengatakan bahwa dia mungkin tidak akan mencalonkan diri untuk menjabat posisi pejabat publik lainnya. Sepanjang karier politiknya, Hillary pernah menjabat sebagai Senator New York dan menteri luar negeri AS selain beberapa jabatan lainnya.

Saat ini, dia menjalani hari-harinya menulis buku, aktivis dan bermain bersama cucunya di rumahnya di Westchester County, New York. Namun, Hillary telah berjanji untuk terus mengambil peran aktif dalam pemilihan dan mengadakan pertemuan pribadi dengan kandidat Partai Demokrat.

(Rahman Asmardika)