Ketika hakim bertanya kepada Sayoc apakah dia bermaksud agar perangkat itu meledak, atau untuk membunuh atau melukai orang, Sayoc mengatakan tidak.
Namun, dia mengakui bahwa dia tahu ada risiko bom itu meledak.
Semua perangkat berhasil diamankan sebelum mencapai target, dan tidak ada yang meledak.
Sayoc terancam hukuman penjara seumur hidup.
(Rachmat Fahzry)