Bawaslu Temukan Ada Oknum Petugas KPPS Bagikan Uang & Voucher BBM

JAKARTA - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI menerangkan bahwa praktek money politic, atau politik uang masih terjadi di Pemilu 2019. Bahkan, oknum penyelenggara pesta demokarasi lima tahunan tersebut diketahui ada yang terlibat dalam money politic.

Anggota Bawaslu, Fritz Edward Siregar mengatakan bahwa pihaknya masih menelusuri sejumlah praktek politik uang tersebut di beberapa daerah.

Ia pun mengungkapkan bahwa adanya oknum Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang ikut membagikan uang kepada pemilih untuk memilih calon tertentu.

"Semalam (kejadian politik uang) ada di Jakarta Barat, tadi pagi juga ada didaerah Jakarta Timur. Ada KPPS juga membagikan uang. Tadi malam ada di Sulawesi Selatan juga pembagian uang dan juga voucher BBM," ungkap Fritz di kantornya, Rabu (17/4/2019).

 

Faritz tak merinci bagaimana praktek politik uang yang dilakukan oknum KPPS tersebut. Ia hanya mengungkapkan akan segera menyampaikan persoalan tersebut ke publik.

"Kami belum bisa melaporkan secara lengkap, nanti, masih proses, dalam pengumpulan yang akan kami sampaikan," tutur dia.

(Awaludin)