Kepala Bappenas: Pemindahan Ibu Kota Perlu Biaya Rp466 Triliun

Fakhrizal Fakhri , Jurnalis
Senin 29 April 2019 18:14 WIB
Share :

"Ini beberapa best practice dari pemindahan Ibu Kota yang pernah dilakukan yang paling dekat contohnya dengan kita mungkin Korea. Karena proses jangka panjang belum selesai masih bertahap pindah yang kami tahu beberpaa kementerian sudah di Sejong tapi sebagian besar masih di Seoul," jelas Bambang.

Menurut Bambang, nantinya Ibu Kota yang baru hanya didesain untuk dihuni sekira 500 ribu orang. Ia menilai, Ibu Kota yang baru nantinya hanya diperuntukkan sebagai pusat pemerintahan saja.

"Kami mengusulkan ada Badan Otoritas Keuangan yang bertanggungjawab langsung kepada Presiden dimana nanti badan ini mengelola dana investasi pembangunan kota baru serta melakukan kerja sama baik dengan BUMN mau pun swasta, mengelola aset investasi dan menyalurkan aset kepada pemerintah untuk pihak ketiga serta mengelola proses pengalihan aset pemerintah di Jakarta untuk membiayai investasi pemindahan kota baru," lanjutnya.

"Selain itu badan otoritas ini juga harus melakukan persiapan dan pembangunan dari menyusun struktur, pola tata ruang, membangun infrastrukturnya dan membangun fasilitas pemerintahan dan pembangunan sarana prasarana gedung dan fasilitas lainnya dan tentunya badan otoritas ini perlu ada dewan pengawasnya," tambah Bambang.

(Khafid Mardiyansyah)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya