JAKARTA – Sudirman Said, direktur Materi dan Debat Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno, menyebut pihaknya akan meminta perlindungan terhadap saksinya di sidang sengketa hasil Pilres 2019 yang berlangsung di Mahkamah Konstitusi (MK). Apalagi dalam sidang itu rentan tekanan terhadap saksi.
"Selalu saja saksi sengketa pemilu itu alami potensi tekanan, potensi hambatan," kata Sudirman ketika berada di kediaman cawapres 02 Sandiaga Uno, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (14/6/2019).
(Baca juga: Sidang Sengketa Pilpres, Mardani Minta Percayakan ke MK)
Lebih jauh ia menceritakan pengalamannya saat mengarungi kontestasi Pilkada Jawa Tengah 2018. Ada saksi yang enggan memberikan keterangan lantaran mendapat tekanan dari pihak tertentu.