PHILADELPHIA - Otoritas federal Amerika Serikat mengumumkan salah satu penggerebekan narkoba terbesar dalam sejarah AS.
Petugas penegak hukum, Selasa (17/6/2019), menyita lebih dari 16 juta ton kokaina dari kapal yang merapat di Terminal Packer Marine di Philadelphia.
Bila dijual, nilai kokaina itu diperkirakan USD1 miliar atau Rp14,7 triliun.
Narkoba itu disembunyikan dalam tujuh kontainer kapal kargo MSC Gayane yang berbendera Liberia.
Agen-agen menangkap beberapa awak yang menghadapi dakwaan federal.
Kapal itu tiba di Philadelphia pada Selasa pagi setelah singgah di Chili, Panama, dan Bahama. Kapal itu menuju Eropa.
Baca: Donald Trump Usir Kepala Staf Gedung Putih karena Batuk saat Wawancara
Baca: Seorang Pria Bakar Diri di Luar Gedung Putih, Washington
Petugas belum memberi detail operasi mereka. Tetapi harian Philadelphia Inquirer melaporkan polisi pantai mendapati residu kokaina di tangan staf dua kapal itu.
Laporan itu menyebutkan ia mengatakan kepada penyelidik, ia dibayar USD50 ribu atau setara Rp713,5 juta untuk membantu ABK setiap satu menyelundupkan narkoba.
Petugas menyita 538 kg kokaina di pelabuhan Philadelphia pada Maret lalu, bernilai sekitar USD38 juta atau Rp542,3 miliar.
(Rachmat Fahzry)