JAKARTA - Ibu Kota DKI Jakarta sudah memasuki usia yang ke-492, namun disparitas (perbedaan) antar golongan masih terjadi. Lalu apa faktor disparitas masih ada di Jakarta?
Sosiolog Universitas Nasional (Unas) Sigit Rochadi berpadangan disparitas antar golongan di Jakarta masih ada lantaran pertumbuhan ekonomi hanya dinikmatin golongan atas saja.
“Ketimpangan antar lapisan yang masih tinggi disebabkan pertumbuhan ekonomi hanya dinikmati golongan atas,” ucap Sigit kepada Okezone di Jakarta, Minggu (23/6/2019).
Baca juga: HUT Ke-492 DKI, Bang Yos: Masyarakat Jakarta Harus Tambah Dewasa