WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Selasa (8/7) menyebut Duta Besar Inggris untuk AS Kim Darroch sebagai “orang yang sangat bodoh,” suatu ejekan baru yang dimaksudkan untuk menimpali penilaian duta besar itu bahwa pemerintahan Trump “ceroboh dan tidak kompeten.”
“Duta Besar Aneh yang disisipkan Inggris ke Amerika Serikat bukanlah seseorang yang kita senangi,” tulis Trump di Twitter.
Baca Juga: Dubes Inggris Sebut Pemerintahan Donald Trump Ceroboh dan Tidak Kompeten
Baca Juga: Donald Trump Sebut Putrinya dan Menlu AS "Beauty and The Beast"
Pemimpin Amerika itu mengatakan Darroch, duta besar Inggris di Washington sejak 2016, “harus berbicara kepada negaranya, dan Perdana Menteri May, mengenai perundingan Brexit yang gagal, dan tidak marah oleh kritik saya mengenai betapa buruknya perundingan itu ditangani.
The wacky Ambassador that the U.K. foisted upon the United States is not someone we are thrilled with, a very stupid guy. He should speak to his country, and Prime Minister May, about their failed Brexit negotiation, and not be upset with my criticism of how badly it was...
— Donald J. Trump (@realDonaldTrump) 9 Juli 2019
Saya katakan kepada @theresa_may tentang cara mencapai kesepakatan itu, tetapi ia melakukan dengan caranya sendiri yang bodoh, tidak dapat menyelesaikan kesepakatan itu. Bencana!”
Trump menambahkan, “Saya tidak kenal Duta Besar tetapi diberitahu ia adalah orang yang sombong. Katakan kepadanya Amerika sekarang memiliki ekonomi dan militer terbaik di dunia, sejauh ini.”
Trump pada hari Senin (8/7) juga mengatakan ia tidak akan lagi “berurusan” dengan Darroch, seraya mengklaim bahwa Darroh tidak disukai atau dihormati di dalam Amerika.
Sore harinya, seorang pejabat Gedung Putih mengukuhkan laporan bahwa Darroch tidak diundang ke acara jamuan makan malam yang diselenggarakan Menteri Keuangan Amerika Steven Mnuchin bersama dengan Trump dan Emir Qatar.
(Rachmat Fahzry)