Ferdy menerangkan, korban tak berdaya karena terus dipaksa pelaku. Bahkan saat memaksa persetubuhan itu, Jaya Permana membiarkan Syahbandi "menggarap" pacarnya lebih dulu. Keduanya mengancam agar NMY tak melawan dan menuruti keinginan syahwat mereka.
"Dua-duanya melakukan secara bergantian. Bahkan menurut keterangan korban, yang melakukan pertama kali (persetubuhan) adalah tersangka yang merupakan teman dari pacar korban," ujarnya.
Perbuatan keji dari kedua tersangka baru terungkap setelah korban mengadukannya kepada sang kakak, MJ. NMY tak serta-merta membeberkan peristiwa perkosaan yang dialaminya. Dia baru bercerita setelah didesak kakaknya lantaran curiga dengan perubahan perilakunya saat pulang ke rumah.
Merujuk pada Laporan bernomor : LP/749/K/VI/2019/SPKT/Res Tangsel, 28 Juni 2019, petugas lantas membekuk Jaya dan Syahbandi. Tak ada perlawanan dari kedua pelaku. Mereka lantas digiring ke sel tahanan Mapolres Tangsel.