Sementara itu Kepala Desa Bonagung, Suwarno, menyebut semburan api berasal dari lubang bekas sumur di pekarangan milik salah satu warga. Lubang itu sudah lama digali dan tidak ditemukan sumber airnya.
"Sempat menggali tanah untuk buat sumur, namun saat di gali tidak ditemukan sumber airnya, makanya dibiarkan saja," jelas Suwarno.
Adanya sumber api tersebut sudah dilaporkan pada pihak yang berwenang. Dan juga sudah dipasang police line oleh petugas dari Polsek.
"Untuk masalah apinya biar nanti tim peneliti yang memberikan keterangan lebih lanjut. Yang jelas, kami dan juga pesan dari pak Kapolsek minta kepada seluruh warga untuk hati-hati,” pungkasnya.
(Edi Hidayat)