SINGAPURA – Seorang pria membunuh perawat karena cemburu kemudian memotret foto telanjang korban serta berhubungan seks dengan mayat korban.
Boh Soon Ho, seorang warga Malaysia berusia 51 tahun, mengatakan pada dirinya sendiri, “Saya belum pernah melihatnya telanjang [dia] sebelumnya, saya harus membuka pakaiannya", kata Boh saat menjalani sidang melansir Strait Times, Kamis (19/9/2019).
Boh mencekik warga negara China, Zhang Huaxiang dengan handuk pada 21 Maret 2016, di kamar kos di Singapura.
"Ini adalah kasus pembunuhan yang didorong kecemburuan, kemarahan, dan hasrat tak terbalas," kata Wakil Jaksa Penuntut Umum Wong Kok Weng dalam pernyataan pembukaannya.
Jaksa mengatakan kepada pengadilan bahwa Boh menganggap Zhang sebagai pacarnya ketika mereka pergi berbelanja dan makan bersama, meskipun mereka tidak pernah berhubungan intim secara fisik. Boh juga sering membeli hadiah-hadiah untuk Zhang.
Keduanya mengenal pada 2011, ketika Zhang bekerja paruh waktu di kafetaria di resor Marina Bay Sands sambil belajar keperawatan. Setelah lulus, ia mulai bekerja di Rumah Sakit Universitas Nasional Singapura.
Beberapa hari sebelum pembunuhan, Boh melihat Zhang naik taksi bersama seorang pria setelah meninggalkan apartemennya. Dia merasa cemburu dan percaya bahwa Zhang selingkuh.
Boh kemudian mengatur rencana agar dia bisa ke apartemen Zhang untuk makan siang. Ketika dia melihat Zhang menyisir rambut di kamarnya, Boh mencoba berhubungan seks dengannya, tetapi Zhang menolak sambil mengatakan kepadanya, "gila, pergi!".
Sepuluh menit kemudian, Boh kembali mencoba mengajah Zhang berhubungan intim. Kali ini dengan paksaan. Namun Zhang behasil melepaskan diri.
Boh yang kesal, menanyakan hubungan Zhang dengan seorang pria. Zhang menceritakan bahwa dia telah berkencan dengan pria itu sekitar empat hingga lima kali.