Di KTT ASEAN-AS, Washington Kecam Intimidasi Beijing di Laut China Selatan

Rahman Asmardika, Jurnalis
Senin 04 November 2019 15:39 WIB
Penasihat Keamanan Nasional AS, Robert O'Brien saat menghadiri KTT ASEAN-AS ke-7 di Bangkok, Thailand, 4 November 2019. (Foto: Reuters)
Share :

BANGKOK - Utusan Amerika Serikat (AS) mengecam "intimidasi" yang dilakukan China di Laut China Selatan pada pertemuan para pemimpin Asia Tenggara di KTT ke-35 ASEAN pada Senin. Dia juga mengundang para pemimpin ASEAN untuk hadir di KTT khusus di Washington atas nama Presiden Donald Trump.

China telah membuat klaim maritim di perairan kaya sumber daya alam di Laut China Selatan, dan membuat marah negera-negara tetangga dengan mengirimkan kapal ke jalur perairan yang sibuk, di mana beberapa anggota ASEAN juga memiliki klaim.

BACA JUGA: Filipina Ancam Misi "Bunuh Diri" jika China Tidak Tarik Mundur Kapalnya dari Pulau Thitu

“Beijing telah menggunakan intimidasi untuk mencoba menghentikan negara-negara ASEAN dari mengeksploitasi sumber daya lepas pantai, menghalangi akses ke USD2,5 triliun cadangan minyak dan gas saja,” kata Utusan AS Robert O 'Brien dalam pidatonya di KTT ASEAN-AS sebagaimana dilansir Reuters, Senin (4/11/2019).

"Kawasan ini tidak tertarik pada era imperialisme baru di mana sebuah negara besar dapat memerintah orang lain pada teori yang kuat adalah yang benar (might makes right)," tambah penasihat keamanan nasional Gedung Putih itu.

Dia juga membacakan pesan dari Trump yang mengundang para pemimpin ASEAN untuk "bergabung dengan saya di Amerika Serikat untuk pertemuan puncak khusus, bertemu pada saat yang sama-sama nyaman pada kuartal pertama 2020".

BACA JUGA: Menlu AS Prihatin Ancaman China soal Kebebasan Navigasi di Laut China Selatan

Trump telah melewatkan KTT ASEAN-AS selama dua tahun terakhir, dan diwakilkan oleh Wakil Presiden Mike Pence pada 2018.

Pada KTT tahun ini, Sekretaris Perdagangan AS Wilbur Ross adalah anggota delegasi AS dengan jabatan tertinggi, membuat 10 negara anggota ASEAN untuk menurunkan tingkat KTT menjadi "troika" yang hanya dihadiri oleh pemimpin dari tiga negara: Thailand, Vietnam dan Laos.

(Rahman Asmardika)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya