Pendeta lokal Mangal Chaudhary, generasi ke-10 dari keluarganya yang melayani di kuil itu, tidak berkomentar apakah kuil itu mendukung pengorbanan massal tahun ini tetapi mengatakan bahwa jumlah yang hadir meningkat.
"Kami akan mengikuti tradisi kami dan melakukan ritual di kuil. Tetapi apa yang dilakukan para penyembah di luar adalah keinginan mereka sendiri," katanya.
Menurut legenda, pengorbanan pertama di Bariyarpur dilakukan beberapa abad yang lalu ketika dewi Hindu Gadhimai menampakkan diri kepada seorang tahanan dalam mimpi dan memintanya untuk membangun sebuah kuil untuknya. Saat tahanan itu terbangun, belenggunya telah terbuka dan dia bisa meninggalkan penjara dan membangun kuil, di mana dia mengorbankan hewan dengan rasa terima kasih.
(Rahman Asmardika)