Jadi Korban Begal, Kakek di Medan Harus Dioperasi

, Jurnalis
Kamis 09 Januari 2020 04:10 WIB
Kakek Bernama Wakid (63) Jalani Perawatan Intensif dan Harus Dioperasi Usai Menjadi Korban Begal di Medan, Sumut (foto: iNews/Stepanus Purba)
Share :

MEDAN - Seorang kakek korban begal di Jalan Tritura, Kota Medan, Sumatera Utara harus menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit (RS) Mitra Sejati. Kakek bernama Wakid (63) itu harus menjalani operasi karena urat arterinya putus.

Humas RS Mitra Sejati, Erwin menjelaksn, korban Wakid dibawa ke rumah sakit pada Selasa 7 Januari 2020 sekira pukul 06.30 WIB. Korban mengalami luka parah di bagian tangannya.

“Saat tiba di rumah sakit, kita kemudian melakukan penanganan pertama dengan melakukan tindakan penjahitan di luka yang dideritanya. Selanjutnya kita persiapan tindakan selanjutnya yakni operasi," kata Erwin dikutip iNews, Rabu 8 Januari 2019.

Baca Juga: Viral Begal Sadis Terekam CCTV Ancam Driver Ojol Pakai Parang 

Erwin menuturkan, tindakan operasi dilakukan setelah dari hasil pemeriksaan diketahui urat arteri korban terputus akibat terkena sabetan senjata tajam.

“Korban alami urat atau pembuluh darah arteri putus. Kita sudah lakukan pemasangan penyangga atau pen. Kalau untuk kondisi dari pertama masuk hingga saat ini sudah membaik. Kalau untuk jahitan banyak ya. Karena dari awal masuk sudah pendarahan dan kita tangani untuk mencegah pendarahan lanjut,” tuturnya.

Dia menambahkan, saat ini pihaknya belum bisa memprediksi kapan kakek Wakid bisa sembuh. “Kalau untuk korban, ya kita kasih penanganan. Kontrol dan ini masih melihat perkembangannya baru bisa dipastikan kapan ia bisa pulang. Namun untuk saat ini masih fokus penyembuhan terlebih dahulu," urainya.

Diketahui, Wakid merupakan korban begal sadis di Jalan Tritura. Peristiwa itu terjadi saat korban yang mengendarai motor trail hendak berangkat bekerja di kawasan Delitua.

“Saat itu, saya mau kerja ke Titikuning. Awalnya tidak terjadi apa pun. Namun, tiba-tiba dua orang yang mengendarai sepeda motor jenis sport datang dari belakang dan langsung menghantam saya dengan pisau arit sebanyak tiga kali,” kata Wakid.

Akibat terkena sabetan arit, Wakid langsung terjatuh dan memegangi tangannya. "Kemudian pelaku mengambil sepeda motor saya yakni, jenis GL Pro namun sudah dimodifikasi seperti trail," ucap Wakid.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya