JAKARTA - Polri menggandeng Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT), untuk bekerjasama guna mencegah adanya kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN), yang terpapar paham terorisme atau radikalisme.
Kepala Biro Pembinaan Karir (KaroBinkar) Polri Brigjen Dedi Prasetyo menjelaskan, kerjasama dengan BNPT itu dengan cara mengasement dan memfilter pejabat-pejabat yang akan menduduki jabatan di Kementerian dan lembaga.
"Dengan demikian didapatkan pejabat Kementrian dan Lembaga yang clear dari radikalisme dan terorisme," kata Dedi kepada Okezone, Jakarta, Selasa (21/1/2020).
Baca juga: Mahfud MD Sebut Ada 660 WNI Teridentifikasi Teroris Pelintas Batas