Finlandia Konfirmasi Kasus Pertama Virus Korona, Pasien Turis Asal China

HELSINKI – Seorang turis asal China di Finlandia positif terinfeski virus korona jenis baru atau 2019-NCoV.

Mengutip Yle, Kamis (30/1/2020), Markku Broas, spesialis penyakit menular dari rumah sakit Lapland Central, mengatakan bahwa turis itu meninggalkan Kota Wuhan lima hari yang lalu.

Turis tersebut merupakan perempuan berusia 32 tahun dan dalam kondisi kesehatan yang relatif baik.

"Diharapkan bahwa kasus yang dibawa oleh wisatawan lainnya juga dapat terungkap di Finlandia. Namun risiko penyebaran penyakit [virus korona] di Finlandia masih sangat kecil, sehingga tidak perlu dikhawatirkan," kata direktur Institut Nasional Kesehatan dan Kesejahteraan Finlandia, THL Mika Salminen.

Baca juga: Kasus Infeksi Virus Korona Wuhan di China Lewati SARS, Ini Perbandingannya

Baca juga: Warga Bengkulu Suspect Virus Korona Merasakan Sakit Sejak Transit di Thailand

Sejauh ini para pejabat berwenang Finlandia memperkirakan sekitar 15 orang mungkin telah terpapar virus korona jenis baru. Otoritas kesehatan akan memantau orang yang terpapar risiko infeksi selama 14 hari, sesuai dengan rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Spesialis rumah sakit Lapland Broas mengatakan bahwa orang masuk dalam pengawasan kemungkinan adalah warga negara asing. "Pembatasan perjalanan dari China akan mengurangi risiko infeksi," katanya.

Hingga saat ini virus korona jenis baru yang berpusat di Wuhan, telah menewaskan 162 orang dan mengjangkiti 7.771 jiwa di China.

Virus ini juga telah menyebar ke 16 negara, termasuk Jepang, Malaysia, Korea Selatan, Prancis hingga Thailand.

(Rachmat Fahzry)