Kapolresta Malang Kota Kombes Leonardus Simarmata mengatakan, hingga kini telah memintai keterangan terhadap tiga saksi dari pihak keluarga korban dan para terduga pelaku bully. Nantinya, polisi akan memintai keterangan rekan korban yang diduga melakukan perundungan terhadap MS.
“Kita sudah memintai keterangan dari pihak korban dan kita lakukan pemeriksaan khusus terhadap murid-murid yang diduga melakukan penganiayaan,” ujar Leonardus Simarmata, Rabu (5/2/2020).
Sementara Kepala SMPN 16 Kota Malang, Syamsul Arifin, tak menampik ada dugaan siswanya mengalami bullying di sekolah. Namun, ia meyakini kalau pun terjadi bukan karena kesengajaan melainkan hanya bercanda anak-anak.
"Secara kronologi, patut diduga ada kekerasan di SMPN 16. Tetapi, kami masih belum tuntas dalam menyelesaikan itu, karena masih berproses. Tetapi kekerasan itu secara pribadi kami punya keyakinan, itu bukan kesengajaan tapi bergurau seusia anak," ujar Syamsul Arifin kepada Okezone.