Dokter China Pertama yang Peringatkan Bahaya Virus Korona Meninggal Dunia

, Jurnalis
Jum'at 07 Februari 2020 08:31 WIB
Li Wenliang. (Foto: Weibo)
Share :

SEORANG dokter China, yang merupakan salah satu petugas medis pertama yang memperingatkan akan bahaya wabah virus korona telah meninggal dunia. Berita itu disampaikan rumah sakit yang merawatnya.

Li Wenliang terjangkit virus tersebut saat bekerja di Rumah Sakit Pusat kota Wuhan.

Ia mengirimkan peringatan ke sesama petugas kesehatan pada 30 Desember 2019. Namun, polisi kemudian menyuruhnya untuk berhenti "membuat komentar palsu".

BACA JUGA: Perangi Virus Korona Tanpa Istirahat, Dokter China Meninggal karena Serangan Jantung

Sebelumnya, muncul kebingungan seputar kabar kematian Dr. Li, dengan munculnya beberapa laporan yang bertentangan, tetapi surat kabar People’s Daily telah melaporkan bahwa dia meninggal dunia pada Jumat, 7 Februari pukul 02:58 waktu setempat.

Pria berusia 34 tahun itu awalnya dinyatakan meninggal dunia pada pukul 21:30 waktu setempat. Berita itu sempat memicu gelombang reaksi yang besar di Weibo, media sosial serupa Twitter di China.

People's Daily mengirim tweet yang mengatakan kematian Dr. Li membuat "seluruh negeri berkabung".

Li Wenliang, yang bekerja di satu rumah sakit di Wuhan, Pada Desember menggunakan media sosial untuk memperingatkan rekan-rekannya petugas medis agar berhati-hati ketika menangani penyakit baru yang misterius.

Peringatan yang disampaikannya membuat Dr. Li sempat berurusan dengan polisi yang menganggap dia menyebarkan berita bohong.

Foto: Weibo.

Namun, sebulan kemudian dia dianggap sebagai pahlawan setelah menceritakan kisahnya dari tempat tidur rumah sakit.

"Halo semua. Ini Li Wenliang, dokter mata dari Rumah Sakit Pusat Wuhan," katanya dalam satu unggahan sebagaimana dilansir BBC, Jumat (7/2/2020).

Pada Desember 2019, Li yang bekerja sebagai dokter di Wuhan memperhatikan munculnya tujuh kasus virus yang dia anggap mirip dengan penyakit SARS yang mewabah di China pada 2003. Kasus-kasus itu diduga berasal dari pasar makanan laut Huanan di Wuhan dan pasien-pasiennya dikarantina di rumah sakit.

Dia kemudian mengirim pesan di grup obrolan sesama dokter dan memperingatkan mengenai wabah ini dan menyarankan mereka untuk memakai pakaian pelindung untuk mencegah infeksi. Saat itu dia dan kebanyakan rekannya tidak tahu bahwa penyakit itu berasal dari virus korona baru.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya