JAKARTA - Psikolog Intan Erlita mendorong agar tiga siswa pelaku perundungan atau bullying, terhadap seorang siswi di salah satu sekolah di Purworejo diberikan hukuman yang tegas agar memberikan efek jera kepada para pelaku.
Ia mengaku prihatin, adanya aksi bullying yang dilakukan tiga pelajar laki-laki terhadap temennya yang merupakan seorang siswi. Aksi itu, lanjut dia, merupakan telah hilangnya rasa empati kepada temannya sendiri.
"Buat saya pelaku wajib dihukum, saya setuju diselesaikan secara kekeluargaan. Misalnya korban kalau luka, keluarga pelaku harus menanggung biaya pengobatan. Tapi pelaku tetap mendapatkan hukuman yang sesuai dengan perilakunya untuk memberikan efek jera dan pembelajaran," ujar Intan kepada Okezone, Jumat (14/2/2020).
Baca juga: Siswi Korban Bully di Purworejo Derita Luka Lebam di Pinggang
Intan juga meminta pihak sekolah melakukan pembinaan mental dengan melibatkan aparat kepolisian terhadap tiga pelajar pelaku bullying tersebut.
"Sudah saatnya pembinaan mental. Libatkan pihak kepolisian karena biar bagaimana pun pelaku adalah generasi bangsa. Jadi harus dididik menjadi generasi yang pintar bukan arogan," tegasnya.