"Mau lewat Harapan Indah banjir, makanya lewat sini. Eh ternyata banjir juga," kata dia.
Karena tergenang, dia pum terpaksa menepi ke warung kopi untuk meneduh sekaligus menunggu banjir di jalan itu surut.
"Ini ngopi sama nyarap (makan) dulu aja. Sambil nunggu surut," kata dia.
(Khafid Mardiyansyah)