Tetapi laporan mengatakan presiden, yang dilantik untuk masa jabatan kedua pada Senin, 9 Maret 2020 itu akan mengeluarkan keputusan untuk membebaskan sedikitnya 1.000 tahanan Taliban pekan ini.
Kesepakatan damai itu nampak rapuh pekan lalu setelah AS melancarkan serangan udara sebagai respons atas serangan terhadap pasukan Afghanistan di provinsi Helmand.
Setelah Taliban menyerukan de-eskalasi dan pada Senin, Juru Bicara Pasukan AS di Afghanistan, Kolonel Sonny Leggett, mengumumkan fase pertama penarikan Amerika.
“AS mempertahankan “semua sarana dan wewenang militer untuk mencapai tujuan kami di Afghanistan” terlepas dari penarikan pasukan,” kata Kolonel Leggett dalam sebuah pernyataan yang dilansir BBC, Selasa (10/3/2020).
AS dan sekutu-sekutu NATO-nya telah sepakat untuk menarik semua pasukan dalam waktu 14 bulan jika para militan menegakkan kesepakatan.