"Banjir ini mengakibatkan aktivitas warga terganggu. Banjir yang melanda desa sehingga wargapun terpaksa keluar rumah,” kata Yeni, Rabu (15/4/2020).
Sementara itu, Camat Waled, Chamim mengatakan, tiga desa ini kerap jadi langganan banjir setiap hujan lebat. Kondisi ini diperparah dengan kondisi tanggul Sungai Ciberes yang dangkal, sehingga debit air meluap ke rumah warga.
"Kami berharap tanggul di Sungai Ciberes diperbaiki dan dilakukan normalisasi karena sudah dangkal. Warga khawatir banjir terus terulang setiap hujan deras,” ucapnya.
(Qur'anul Hidayat)