COLOMBO - Pada Jumat (24/4), KBRI Colombo melakukan repatriasi ratusan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Indonesia dari Sri Lanka dan Maladewa. Dalam rilis yang diterima, disebutkan repatriasi menggunakan pesawat Garuda Indonesia dengan tujuan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
Dimas Prihadi, PF Protokol dan Konsuler KBRI Colombo Sri Lanka merangkap Maladewa mengatakan total ada 335 tenaga kerja (naker) migran dari Sri Lanka dan Maladewa yang pulang.
Repatriasi dilakukan dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia yang dicarter khusus atas biaya perusahaan/resor dan PMI secara mandiri melalui fasilitasi KBRI Colombo dan Hayleys Aviation selaku General Sales Agent (GSA) Garuda Indonesia di Colombo, Sri Lanka.
Ia menyebutkan kepulangan para naker migran ini karena berhentinya operasi perusahaan dan resor-resor, terutama di Maladewa karena tidak lagi mampu membayar gaji secara penuh.
“Repatriasi menjadi jalan terbaik untuk menghindari terlantarnya PMI di bulan-bulan ke depan. Atas permintaan dari sejumlah perusahaan/resor dan PMI yang menetap di Sri Lanka dan Maladewa, KBRI Colombo memfasilitasi adanya repatriasi berkolaborasi dengan Hayleys Aviation,” ungkapnya.