Setelah paket daging segar selesai dipersiapkan, sore harinya warga muslim melaksanakan tradisi Ngejot dengan mendatangi satu per satu rumah warga non muslim khususnya semeton Hindu untuk mengantarkan paket daging tersebut.
"Silaturahim yang penting kerukunan kita umat beragama," kata Agus Harodi.
Umat Hindu yang menerima pemberian Ngejot pada hari Idul Adha, biasanya membalas pada hari besar umat Hindu seperti saat perayaan hari raya Galungan maupun Kuningan. Meski berbeda keyakinan, tetapi umat muslim maupun non muslim saling berbagi makanan saat merayakan hari besar keagamaan masing-masing.
Tradisi unik ini sekaligus menjadi simbol kemesraan dan tali kasih persaudaraan antarumat beragama di Bali. Tradisi semacam ini diharapkan tetap berlangsung turun temurun oleh generasi berikutnya, sehingga keharomisan antar umat beragama senantiasa hadir di Tanah Air.
(Arief Setyadi )