BACA JUGA: Dampak Ledakan Beirut, 300.000 Orang Kehilangan Tempat Tinggal
Donor internasional menjanjikan bantuan USD297 juta ntuk Lebanon pada pertemuan puncak virtual pada Minggu (9/8/2020) yang diselenggarakan oleh Presiden Prancis Emmanuel Macron. Mereka mengatakan dana itu harus "dikirim langsung ke penduduk Lebanon".
Pihak berwenang Lebanon mengatakan ledakan itu adalah hasil dari ledakan 2.750 ton amonium nitrat yang telah disimpan secara tidak aman di pelabuhan selama enam tahun.
Keputusan untuk menyimpan begitu banyak bahan peledak di gudang dekat pusat kota telah disambut dengan ketidakpercayaan dan kemarahan oleh banyak orang Lebanon, yang telah lama menuduh elit politik melakukan korupsi, penelantaran dan salah urus.
(Rahman Asmardika)