Tertembak di Intan Jaya, Bambang Purwoko: Saya Beruntung Menjadi Bagian dari TGPF

Fakhrizal Fakhri , Jurnalis
Rabu 21 Oktober 2020 07:10 WIB
Bambang Purwoko (Foto: Ist/Fakhrizal Fakhri)
Share :

JAKARTA - Anggota Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) Kasus Penembakan Intan Jaya, Bambang Purwoko yang tertembak dalam insiden penghadangan dan penembakan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKSB) kondisinya mulai membaik. Ia juga masih bisa berkontribusi pada diskusi tim dari jarak jauh di tempat perawatan RSPAD Gatoto Subroto, Jakarta.

"Saya merasa bangga dan beruntung menjadi bagian dari tim, dan merasa senang bisa bergabung, berinteraksi dan berdiskusi dengan bapak-bapak dari berbagai kalangan, pemerintah, masyarakat, dan akademisi. Senang berada di lingkungan pribadi-pribadi penuh integritas yang bekerja penuh ketekunan, kejujuran, dan kesungguhan," ujar Bambang dalam keterangannya, Rabu (21/10/2020).

Bambang Purwoko merupakan perwakilan dari unsur akademisi dari TGPF Intan Jaya. Dia juga dosen dari Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

Baca Juga: Anggota TGPF dan Personel TNI Korban Penembakan KKB Masih Dirawat di RSPAD 

Bambang juga peneliti dan pemerhati tentang Papua yang banyak membantu masyarakat Papua, dan memiliki anak asuh dari pulau paling ujung timur Indonesia itu.

Bambang mengalami penembakan saat tim berada di tanjakan Wawogopone, Kampung Mamba, Distrik Sugapa, Intan Jaya, dalam perjalanan kembali dari TKP Hitadipa. Ia tertembak di bagian kaki dan tangan.

Ia menjelaskan, bahwa karena insiden yang menimpanya, ia tidak bisa mengikuti diskusi intens dalam merumuskan hasil investigasi. Namun, Bambang tetap memberikan poin-poin pemikiran lewat grup diskusi tim di grup percakapan.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya