Cairan Hitam Diduga Minyak Mentah Cemari Pantai Indramayu

Fathnur Rohman, Jurnalis
Sabtu 24 Oktober 2020 07:30 WIB
Tetesan cairan hitam di Pantai Indramayu (Foto: Okezone/Fathnur)
Share :

INDRAMAYU - Sejumlah cairan diduga tetesan atau tumpahan minyak mentah (crude oil) ditemukan di sekitar pantai Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Imbasnya, banyak warga yang mengeluh karena cairan kental berwarna hitam itu dianggap mencemari lingkungan.

Cairan hitam ini paling banyak ditemukan di sekitar bibir Pantai Karangsong dan Pantai Balongan Kabupaten Indramayu. Bahkan, cairan tersebut ditemukan juga di tambak-tambak milik warga.

"Ya keluhan dari masyarakat tercemarnya air, ada beberapa jaring yang kemarin terkena (ceceran cairan diduga crude oil), ada beberapa tambak dan mangrove yang terkena," kata Kepala Bidang Penataan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup DLH Kabupaten Indramayu, Lutfi Alharomain, Jumat (23/10/2020).

Menurut Lutfi, untuk ceceran minyak yang berada di bibir Pantai Karangsong sudah dibersihkan oleh PT Pertamina (persero). Sampai saat ini belum bisa dipastikan ceceran minyak itu berasal dari mana. Apakah dari pipa milik Pertamina atau dari perahu milik nelayan.

Lutfi mengaku, DLH Kabupaten Indramayu sudah berkoordinasi dengan Pertamina. Bahkan, pihaknya juga telah mengambil sampel cairan yang diduga sebagai tumpahan minyak mentah itu, untuk diuji di laboratorium.

"Sampel sudah kita ambil. Pertamina RU-VI juga sudah ngambil. Kita tunggu hasilnya," ujar Lutfi.

Sementara itu, Unit Manager Comrel and CSR PT Pertamina (Persero) RU-VI Balongan, Cecep Supriyatna menjelaskan, hingga saat ini belum ditemukan pipa minyak milik Pertamina RU-VI yang mengalami kebocoran. Kendati demikian, pihaknya telah membersihkan ceceran cairan tersebut di Pantai Karangsong.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya