Seorang pejabat Departemen Kehakiman mengatakan tidak ada pejabat pemerintah yang menjadi atau menjadi target penyelidikan.
Presiden menikmati kebebasan luas di bawah Konstitusi AS dalam mengampuni orang-orang yang dihukum karena kejahatan federal.
Pardon investigation is Fake News!
— Donald J. Trump (@realDonaldTrump) December 2, 2020
Presiden Donald Trump pekan lalu mengampuni mantan penasihat keamanan nasionalnya Michael Flynn, yang telah dua kali mengaku bersalah berbohong kepada FBI selama penyelidikan campur tangan Rusia dalam pemilihan presiden 2016. Itu adalah yang pertama dari apa yang diperkirakan serangkaian pengampunan di minggu-minggu terakhir Trump menjabat.
Trump sendiri telah membantah tuduhan mengenai adanya suap untuk pengampunan presiden tersebut, Dalam cuitan di Twitter, dia menyebutnya sebagai berita palsu.
(Rahman Asmardika)