Agar Menarik Perhatian Masyarakat, Peneliti Gunakan "Message in Bottle" untuk Lihat Polusi Plastik di Sungai

Susi Susanti, Jurnalis
Senin 07 Desember 2020 16:01 WIB
Foto: National Geographic
Share :

(Baca juga: Batal Gelar Pesta Besar-besaran, Pengantin Ini Donasikan Uang Katering untuk Membantu Orang yang Membutuhkan)

Adapun jarak maksimum yang ditempuh salah satu botol, B2, mencapai 1.768 mil (2.845 km) dalam 94 hari, atau lebih dari tiga bulan, bergerak ke arah barat dekat dengan garis pantai timur India.

Data dari makalah penelitian menunjukkan rata-rata 22 botol yang berhasil mengirimkan data menempuh perjalanan rata-rata sekitar 165 mil (267 kilometer).

Para peneliti mengatakan “label botol” dapat menjadi alat pendidikan yang berharga untuk kesadaran publik tentang polusi plastik, yang dapat mencemari saluran air, menghancurkan kehidupan laut, dan bahkan mengancam keamanan pangan saat tertelan oleh makanan laut.

Menurut Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam (IUCN), setidaknya 8 juta ton plastik berakhir di lautan kita setiap tahun.

“Label pesan dalam botol kami menunjukkan seberapa jauh dan seberapa cepat polusi plastik dapat bergerak,” kata penulis utama studi Dr Emily Duncan di Pusat Ekologi dan Konservasi di Kampus Penryn Exeter di Cornwall, dikutip Daily Mail.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya