Gunung Etna di Italia Erupsi, Muntahkan Lava dan Abu Vulkanis ke Udara

Rahman Asmardika, Jurnalis
Senin 14 Desember 2020 13:16 WIB
Erupsi Gunung Etna. (Foto: The Sun)
Share :

CATANIA – Gunung Etna di Sisilia, Italia meletus mengirimkan abu vulkanis dan lava panas ke udara. Gunung berapi terbesar di Italia itu adalah yang paling aktif di Eropa dan telah mengalami beberapa kali erupsi dalam beberapa tahun terakhir.

Aktivitas vulkanik dari kawah tenggara Etna tercatat pertama kali pada Minggu (13/12/2020) pukul 21.20 dan berlangsung selama setengah jam, intensitas ledakan meningkat dari sedang ke tinggi. Kawah Pusat Peringatan Abu Vulkanis Toulouse melaporkan, Etna menghasilkan air mancur lava setinggi hingga 100m dan gumpalan abu tebal naik hingga ketinggian sekitar 5km.

BACA JUGA: Gunung Etna Meletus, Italia Tutup Wilayah Udara Sisilia

Ledakan keras terdengar di wilayah Calabria saat asap letusan Etna terlihat bergerak menuju arah Catania.

Gempa berkekuatan magnitudo 2,7 tercatat di lereng Etna sebelum letusan, tetapi tidak diketahui apakah kejadian tersebut berkaitan. Tercatat 17 gempa terjadi dalam 24 jam terakhir, demikian diwartakan The Sun.

Letusa itu diduga sebagai paroxysm karena berlangsung dalam waktu singkat tetapi dengan intensitas tinggi.

Etna sering meletus karena posisinya di antara lempeng tektonik Afrika dan Eurasia, serta patahan antara lempeng mikro Afrika dan Ionia. Lempeng Ionia miring ke belakang, memberikan ruang bagi mantel magma untuk naik ke permukaan.

BACA JUGA: Letusan Gunung Etna Tewaskan Lebih dari 20.000 Jiwa

Letusan paling parah Gunung Etna baru-baru ini terjadi pada 16 Maret 2017, ketika sepuluh orang termasuk seorang awak berita BBC terluka. Tetapi letusan telah terjadi sejak 2000 tahun lalu, dengan yang paling awal tercatat pada 1.500 SM.

Pada 1169, gempa bumi sebelum letusan menewaskan 15.000 orang, sementara letusan sayap yang dahsyat menghancurkan 15 desa pada 1669. Dan pada 1787, Etna menghasilkan salah satu letusan puncak paling spektakuler yang pernah tercatat, memunculkan air mancur lava setinggi 3000m.

Antara 2002 dan 2003, serangkaian aktivitas membuat kolom abu besar yang terlihat dari luar angkasa.

Gunung Etna menjulang setinggi 3.329m, menjadikannya puncak tertinggi di Italia di selatan Pegunungan Alpen. Etna juga merupakan yang terbesar dari tiga gunung berapi aktif di Italia, memiliki dua setengah kali tinggi Gunung Vesuvius, yang terbesar kedua.

Gunung ini juga dianggap sebagai gunung berapi paling aktif kedua di dunia setelah Kilauea di Hawaii.

(Rahman Asmardika)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya