Sejauh ini, tambah Bima, ganjil genap di Kota Bogor efektif untuk mengurangi mobilitas masyarakat. Karena, terpantau kondisi lalu lintas di Kota Bogor cenderung lengang atau menurun sekitar 50 persen.
BACA JUGA: Tak Punya Surat Rapid Antigen, 70% Kendaraan Tak Bisa Masuk Puncak Bogor
"Sekarang kita liat target kita untuk mengurangi mobilitas bisa apa tidak? Ternyata bisa. Dua hari ini Kota Bogor jauh lebih lengang saya kira 50 persen.
Tinggal lihat minggu depan apakah pengurangan mobilitas ini ada dampaknya bagi tren covid-19," tutupnya.
(Rahman Asmardika)