''Gempa tidak berpotensi tsunami,'' kata Sabar, saat dikonfirmasi.
Gempa di pulau Enggano, terang Sabar, akibat aktivitas zona subduksi pertemuan lempeng Indo-Australia dan lempeng Eurasia. Di mana hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).
''Masyarakat di Pulau Enggano dan sekitarnya diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,'' demikian kata Sabar.
Baca Juga: DPR Pantau Percepatan Penanganan Bencana di Berbagai Daerah
(Arief Setyadi )