5 Hal Menarik Keraton Solo: Tempat Pertemuan Ratu Laut Selatan hingga Ritual Malam 1 Suro

Agregasi Solopos, Jurnalis
Senin 15 Februari 2021 11:17 WIB
Foto: Okezone
Share :

SOLO – Masyarakat Solo dan sekitarnya beberapa hari ini dihebohkan dengan kabar dua putri Keraton Surakarta yang dikurung di dalam keraton. Hal ini dikarenakan dugaan konflik perebutan tahta di Keraton Surakarta Hadiningrat atau Keraton Solo sejak tahun 2004.

(Baca juga: Kisruh Keraton Solo, Muncul Raja Kembar hingga Kisah Putri Terkunci)

Namun tahukah Anda, Keraton Surakarta Hadiningrat atau Keraton Solo ternyata mempunyai cerita-cerita menarik yang patut diulas, salah satunya tempat bertemunya Raja dengan Ratu Laut Selatan.

Berikut ini lima hal menarik tentang Keraton Surakarta Hadiningrat, sebagaimana bersumber dari situs resmi Pemkot Solo, Senin (15/2/2021).

1. Pindah di 1744

Sebelum 1744, Keraton Surakarta Hadiningrat pernah menempati Keraton Kartasura di Sukoharjo, Jawa Tengah.

Namun, karena bangunan Keraton Kartasura ada yang rusak akibat Geger Pecinan pada 1743, Sri Susuhan Pakubuwana II mendirikan Keraton Solo, seperti yang dikenal masyarakat sekarang.

2. Menara Sanggabuwana

Ada sebuah bangunan tinggi di area keraton yang bernama Menara Sanggabuwana. Menara ini dibangun oleh Sri Susuhan Pakubuwana III pada 1782.

Konon katanya, menara di Keraton Solo tersebut menjadi tempat bertemunya Ratu Laut Selatan dengan Raja.

Selain itu, menara setinggi 30 meter juga berfungsi sebagai tempat memata-matai musuh di zaman penjajahan.

3. Lepas Alas Kaki

Ketika berkunjung ke Keraton Solo, khususnya di Sasana Sewaka, pengunjung diwajibkan melepaskan alas kaki.

Di lokasi tersebut, pengunjung tanpa alas kaki bisa berjalan di hamparan pasir yang diambil langsung dari Pantai Parangkusuma dan Gunung Merapi di DI Yogyakarta.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya