Baca juga: DPD Demokrat Banten Minta Kader Berkhianat Dipecat
"Awalnya dia (SBY) memuji AHY dengan tindakannya. Tapi dia berbicara seperti itu, ya kawan-kawan menilai bahwa rupanya AHY tidak punya kapabilitas untuk memimpin partai ini sehingga ayahnya turun tangan gitu," jelasnya.
Ia menilai, saat ini partai Demokrat seperti perusahaan keluarga. Di mana AHY bertindak sebagai direktur, sementara SBY sebagai pemilik perusahaan. Kemudian, saat direktur gagal, maka pemilik perusahaan turun gunung.
"Jadi kita melihat ruapanya AHY tidak punya kapabilitas untuk menyelesaikan masalah," tukasnya.
(Fakhrizal Fakhri )