Di antara organisasi nirlaba yang paling rentan, kata studi itu adalah yang terlibat dalam seni dan hiburan. Sebagian besar pendapatan mereka bergantung pada penjualan tiket, sementara mereka tidak dapat mengurangi pengeluaran secara berarti dan biasanya tidak memegang persediaan tunai yang besar.
Penelitian lain menyimpulkan, kelompok-kelompok seni dan budaya yang lebih kecil khususnya menghadapi risiko serius. Organisasi Californians for the Arts misalnya, meneliti lembaga nirlaba seni dan budaya di negara bagian itu dan mendapati sekitar 64% telah mengurangi tenaga kerja.
(Baca juga: Gempa Bumi Dahsyat 6,2 SR Guncang Yunani, Warga Berhamburan Keluar Rumah)
Sekitar 25% dari mereka memangkas 90% atau lebih staf mereka. Sebuah laporan pekan lalu dari Pengawas Keuangan negara bagian New York, Thomas P. DiNapoli mendapati, pekerjaan di sektor seni, hiburan, dan rekreasi kota New York turun 66 persen selama tahun 2020.
(Susi Susanti)