Perusahaan itu telah menjual jutaan masker ke toko waralaba bahan makanan terbesar di Austria, dan peningkatan kegiatan itu telah menyebabkan perekrutan 100 staf tambahan.
Jaksa anti-korupsi mencurigai, banyak dari perekrutan itu bersifat ilegal karena para pegawainya tidak terdaftar untuk mendapat jaminan sosial. Perusahaan Hygiene Austria "dengan tegas menyangkal" tuduhan itu dalam sebuah pernyataan yang dikirim ke media Austria.
(Baca juga: AS Peringatkan Dunia akan Dominasi China)
Ketika berlangsung peresmian pabrik itu pada bulan April lalu, Kurz berterima kasih kepada Hygiene Austria atas sumbangannya pada membuat negara kecil berpenduduk sembilan juta orang itu, sehingga negara bisa mandiri dari impor masker asing.
(Susi Susanti)