Studi: Vaksin Covid-19 Pfizer dan AstraZeneca Efektif Lawan Varian India

Susi Susanti, Jurnalis
Senin 24 Mei 2021 09:49 WIB
Vaksin Covid-19 (Foto: Reuters)
Share :

Vaksin Moderna juga telah digunakan di Inggris sejak April lalu, tetapi penelitian mengatakan jumlah yang menerimanya terlalu kecil untuk dimasukkan dalam penelitian mereka.

Menteri Kesehatan Matt Hancock mengatakan temuan itu membuatnya "semakin yakin" tahap akhir pelonggaran pembatasan di Inggris bisa berlangsung pada 21 Juni mendatang.

Data menunjukkan bahwa mendapatkan kedua dosis vaksin itu "sangat penting".

Menteri Dalam Negeri Priti Patel mengatakan datanya "positif" tetapi "tahapan" yang direncanakan untuk pelonggaran perlu diikuti.

"Kami akan terus mengikuti data ... kami semua harus berhati-hati ... kami menjaga jarak, memakai masker, mengikuti semua aturan,” terangnya kepada Andrew Marr Show dari BBC.

"Itu, tentu saja, akan membantu kita membuka penguncian pada 21 Juni,’ lanjutnya.

Ditanya tentang kritik tentang waktu menempatkan India dalam daftar merah perjalanan, menteri dalam negeri mengatakan para menteri bekerja dengan data dan informasi itu disajikan dengan cara yang benar untuk membuat keputusan".

Patel juga membela kontrol di perbatasan Inggris - menyoroti persyaratan pengujian sebelum kedatangan dan mengatakan sistem yang kuat untuk memastikan orang-orang yang datang dari negara-negara daftar merah dikarantina.

Angka resmi menunjukkan lima orang lagi di Inggris telah meninggal dalam 28 hari setelah tes virus korona positif, dan 2.235 orang lainnya dinyatakan positif,

Lebih dari 60 juta dosis vaksin sekarang telah diberikan, dengan 37.943.681 dosis pertama diberikan dan 22.643.417 dosis kedua.

(Susi Susanti)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya