SISILIA - Bos mafia Giovanni Brusca, yang melakukan kejahatan mengerikan termasuk melarutkan tubuh anak dalam air asam, telah dibebaskan dari penjara.
Dijuluki "pembunuh rakyat", Brusca telah mengakui perannya dalam lebih dari 100 pembunuhan, termasuk pembunuhan jaksa anti-Mafia Italia Giovanni Falcone.
Dia sekarang akan bebas bersyarat selama empat tahun.
Proses pembebasan ini dilakukan setelah Brusca diketahui menjadi informan, membantu jaksa memburu sesama mafia.
Pembebasannya setelah 25 tahun di penjara ini telah memicu kesedihan dan kemarahan di antara kerabat beberapa korbannya.